Kisah Vanris, Wisudawan Termuda ITB yang Pilih Rintis Bisnis Ternak Lele

Bisnis ternak lele

PaperEdukasi - Pada Sabtu 23 Oktober 2021, Institut Teknologi Bandung (ITB) telah menggelar wisuda pertama periode Oktober 2021. Dalam seremoni kelulusan tersebut, Mochammad Vanris Arya Saputra menjadi wisudawan termuda ITB bagi jenjang S1, S2, dan S3, dan program profesi insinyur tersebut.

Alumnus S1 prodi Manajemen Kelas Internasional (International Business) Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) ITB ini tercatat lulus di usia 19 tahun 4 bulan.

"Seneng sih, tetapi enggak expect juga," kata Vanris, dikutip dari laman ITB, Senin 25 Oktober 2021.

Pria kelahiran Bandung, 27 Mei 2002 ini menuturkan, dirinya sempat mengikuti program akselerasi saat masih duduk di bangku SD dan SMP. Program akselerasi membuatnya sekolah hanya 5 tahun di SD dan 2 tahun di bangku SMP.

Alhasil, dirinya masuk kuliah saat baru berusia 16 tahun. Bagi Vanris, pengalaman menjadi siswa program akselerasi di sekolah membuat dirinya lebih terbiasa beradaptasi dengan kondisi pembelajaran di ITB yang menurutnya sangat dinamis dan cepat.

Vanris menuturkan, ia juga sempat mengikuti perkuliahan di Inggris sekitar satu tahun lamanya di masa perkuliahan. Namun, karena naiknya kasus positif COVID-19, pembelajaran saat di Inggris tetap dilakukan secara virtual.

Kendati daring, kata Vanris, kesempatan-kesempatan di luar kebiasaan kuliah di kampus sendiri jadi pengalaman berharga buatnya.

Wisudawan ITB Jadi Pengusaha Lele

Vanris bercerita, saat ini dirinya tengah merintis usaha di bidang peternakan lele. Pria yang punya cita-cita jadi pengusaha ini menuturkan, dirinya berencana untuk terus memperdalam ilmu di bidang bisnis setelah kelulusan dan lanjut studi jenjang S2.

Di satu sisi, kata Vanris, dirinya tetap berstrategi dan menyiasati dinamika di dunia bisnis untuk masa depan. "Dalam bidang bisnis, banyak yang berubah. Bisa aja sekarang aku lagi merintis di bidang peternakan, bisa saja di tahun berikutnya berbeda. Kita harus versatile kalau terjun dalam bidang bisnis," kata Vanris.

Vanris juga berpesan kepada mahasiswa yang masih menjalani perkuliahan di ITB untuk memaksimalkan masa-masa kuliah di ITB, salah satunya dengan memperluas relasi. Selain itu, ia juga menyampaikan agar tetap menyeimbangkan kegiatan kuliah dengan kegiatan lainnya yang disukai.

Ia menambahkan, mahasiswa juga tetap perlu menyeimbangkan kegiatan kuliah dengan kegiatan lainnya yang disukai. Ia menekankan, kegiatan-kegiatan refreshing tetap diperlukan mahasiswa untuk mengurangi stres, terutama di masa perkuliahan daring.

"Kegiatan-kegiatan refreshing tetap diperlukan oleh mahasiswa untuk mengurangi stres," ujarnya. Terutama di masa pandemi, terangnya, mahasiswa harus serba mandiri saat kuliah karena perkuliahan dilaksanakan secara daring.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Go up